PERTEMUAN KITA
Kita bertemu di sebuah jalan
Yang lengang
Sinar matamu menyapa
Aku tak mengenalmu
Dan kau pun tak mengenalku
Kita bertemu
Di suasana keasingan
Kau suguhkan senyuman
Aku hanya melipat kerutan-kerutan
Di keningku
Karna aku masih tak tau
Kemudian,
Kau ulurkan tanganmu, ramah
Hingga aku pun tersenyum
Karna kini ku tahu
Kau malaikat bersayap itu
10 juni 2007
MEMILIHMU
mungkin terlalu naïf bagiku
jika tak berkata
aku
terbelenggu dalam rasa
jiwakku semakin rapuh
jika kubiarkan rayap-rayap cinta
menggerogotinya
dan semakin lemah
hingga aku mati dalam luka
tapi ku sadari sakitku
hingga aku harus berkata jua
bahwa aku memilihmu
AKU PERGI
aku harus pergi
ketika kau masih terlelap
terbang dan menari bersama peri mimpi
tak haruslah aku mengendap-endap
layaknya pencuri
karena telingamu tak lagi
mampu mendengar jerit tangisku
aku pun harus pergi
bersama ketegaranku
meski aku tahu,
tak jarang kau sebut namaku
dalam igaumu
tapi,
maafkan aku bila
kau tak tahu kepergianku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar